Jumat, 20 Desember 2013

I am a teacher candidate.

Pepatah Latin mengatakan, "Dengan belajar, kau bisa mengajar. Dengan mengajar, kau bisa paham."^^
It's not easy being a teacher..
Kerja keras dan doa harus selalu balance.. 
Yeah, meskipun masih semester-semester awal, tapi tetap harus memulai menanamkan apa yang harus dilakukan seorang guru..
Tentu saja, saya tidak ingin menjadi seorang guru yang hanya tau berteori tanpa memahami nilai-nilai apa yang seharusnya saya tanamkan pada siswa-siswaku nanti...
Ahh, teman-teman, apa yang menjadi mimpi besar kalian setalah melewati strata 1 ini? Melanjutkan kuliah? mengabdikan diri? Atau mungkin ada hal besar yang ingin kalian lakukan untuk pendidikan? Apapun itu, kita tentu berharap yang terbaik :)
Di kelas kita terkadang menertawai dosen atau guru, tapi secara tidak sadar, kita menertawai diri kita sendiri (iyakan?) Mereka yang berdiri di depan kita, berusaha menyalurkan pengalamannya kepada kta agar kelak kita bisa menyusul mereka menjadi sosok pengabdi .
Mungkin tidak semua yang dikatakannya dapat kita terima, tapi setidaknya itu bisa jadi pelajaran buat kita jugakan, daripada cuma ketawa doang (yang hobby ketawa di kelas) atau bercerita yang nggak jelas (yang suka gosip) -__-"
Percuma juga tau, datang ngampus, tapi cuma ngerumpi. It's okey lah nge-fun, tapi sebagai orang berpendidikan tau donk nge-posisiin semuanya (intinya jangan ribut kalo lagi belajar :P ueekkk)
It's okey lah nge-fun d kampus, tapi ntar kalo jam kuliahnya udah selesai. (intinya lagi, yang suka bikin kelas kayak pasar, hentiin dulu jualannya :P ueekk )
Saya nggak habis pikir, gimana jadinya ketika kita-kitalah yang berdiri di depan sana? Di ledekin murid (kayak kite-kite sekarang yang kadang ngeledekin guru) di tertawaii, atau mungkin hal yang lebih menakjubkan dari yang kita lakuin sekarang...
FKIP Bahasa dan sastra Indonesia
Kelas C angkatan 2012
Universitas 45 Makassar
Come on guys, kita ini calon guru. Ayolah, manfaatin waktu 4 tahun ini buat bener-bener ngisi otak. Malu tau, kalo ditanyaiin ama murid, tapi kitanya nggak tau. Ini waktunya membuka wawasan (that's right). Jangan pikir jadi guru itu gampang !
Ingat tingkah-tingkah kita! Siswa-siswa yang akan kita hadapi nantinya seperti kita-kita ini, memori standar, otak pas-pasan. yang kayak ini nih yang harus di upgrade (termasuk kita yang pikirannya nge-fun mulu)
ingat guys, apapun mimpi kita selanjutnya. Kita menyandang gelar seorang sarjana pendidikan (tetap harus di amalin).
Kalian akan ingat masa-masa yang seperti itu ketika melihat tingkah laku murid-murid kalian. Mungkin akan terbesit senyum atau justru penyesalan. Senyum menginggat ulah-ulah kita dan juga penyesalan karena sebuah karma :)
Calm guys, jika kita memanfaatkan waktu sekarang, maka semua akan berakhir indah. Insya Allah (aamiin)

Kamis, 19 Desember 2013

Picture Messaging

Udah setahun lebih yah, masih seumur jagung :) Masih banyak rintangan yang harus dilalui. Itu jika kamu mau melaluinya ^^
Titik jenuh mungkin sudah ada menggerogotimu...
Aku tidak :)
Justru yang menjadi sesuatu yang menghantui.ku sekarang adalah sikapmu yang jauh berubah..
Ada apa ?
Apa aku membosankan ?
Apa kamu sudah punya yang lain ?
Itu menjadi pertanyaanku..
Dan pertanyaan besar dalam batinku adalah "APAKAH KOMITMEN ITU MASIH ADA?"

Beberapa pesan gambar ini mengena di hatiku :)


Sudah beberapa kali aku mencoba untu melepasmu... Dengan alasan, aku lelah dengan semua ini... Tapi, rasa sayang itu tetap menguatkanku :) Entah sampai kapan dia akan membuatku kuat dan bertahan dalam situasi yang sudah tak seperti dulu lagi ?



Bagaimana caramu memandangku sekarang ? Hanya sebelah mata ? Yah, itu yang aku rasakan. Aku marah ! Iya, aku terkadang marah padamu dan keadaanku sendiri yang tak bisa aku jelaskan. Ketika aku ingin mengerti kamu, kamu sama sekali tak membiarkanku. Sangat mudah. Pernah ku katakan sebelumnya, ketika kau mengerti tentangku, maka aku akan mengerti tentangmu. Tapi, pada kenyataannya, kamu sama sekali tidak ingin mengerti. Jika aku sudah benar-benar menyerah pada dan tak dapat lagi dikuatkan oleh perasaanku sendiri, Pesan gambar itu akan menjadi pesan untukmu. Pahamilah !
Apa kamu merasakannya? Ini menyiksaku, membuatku gelisah. Aku tak menuntut kamu menghubungiku setiap hari. Tapi jujur ku katakan, aku kehilangan ini. Hal pertama yang kamu lakukan padaku dulu. Semua berubah :( Tak apa berubah, tapi bukan yang seperti ini.


Aku egois ? yah, terkadang aku harus seperti itu. Itu cara ku mendapat perhatiaanmu. dan ketika aku sudah lelah memilih, dan ketika apa yang kau ucapkan hanya sekedar janji saja, maka akan ku biarkan semuanya dan kusebut itu kebebasan untukmu :)
keegoisan yang kulakukan, hanya untuk ini. Kembali diperhatikan olehmu. Marah, nangis, bertingkah konyol? Itu caraku mendapatkan kembali perhatianmu. Perhatianmu yand seperti dulu.. bahkan ketika aku menganggapmu tak mengerti perasaanku, itu ungjkapan bahwa aku benar-benar butuh diperhatikan olehmu. Sungguh, aku lupa bagaimana rasanya diperhatikan ? Sudah lama, akutak mendapatkannya darimu.






Pesan gambar ini menggambarkan semua tentangmu sekarang. Ketika aku marah dan kamu pun marah, kamu akan membiarkannya saja :( Terkadang aku ingin kamu yang mengulurkan tanganmu untukmu. Karena disaat aku marah, ada rasa lelah dalam batinku. kamu yang sepertinya hobby sekali membuatku menangis. Entah aku salah apa padamu? Begtu banyak alasan bagimu untuk membuat air mataku mengalir, melukiskan kecewa dalam hatiku, menghantui pikirankku dengan perasaan sedih. Kenapa ? dan saat itu, buka uluran tanganmu yang menghapus air mataku, tapi justru uluran tangan orang lain yang tak ingin melihat setetespun air mata mengalir dari kelopak mataku. Apa komitmen itu hanya sekedar di mulut saja? Apa aku akan tetap teguh menopangnya, ketika kamu hanya melihat saja?  Seperti inikah perasaanmu kepadaku ? Ketika dulu kau menguatkanku untuk melalui titik jenuh ini, ketika dulu kamu meyakinkan atas komitmen itu, katika kamu memberikan kehangatan yang membuatku menaruh harapan kepadamu. Dan ternyata, saat ini aku cukup bisa menilainya. semua tak berarti apa-apa bagimu, bahkan kebersamaan kita kali ini.Aku mungkin akan tetap bersabar dan menahan sebongkah perasaan kecewa yang kapan saja akan siap meledak. Dan ketika itu terjadi, itulah titik kelelahanku. Di saat itu aku sudah benar-benar lelah menghadapinya. Aku tak akan berkata banyak, sebuah senyum akan terlukis disitu, meski senyumitu hanya sebuah bungkusan dari hati yang kecewa. Dan disaat itu, aku mungkin akan benar-benar melupakan semuanya!

Kamu tahu caraku untuk tetap kuat bertahan ? seperti gambar itu. Di akhir shalatku, ada sebuah doa yang terbesit untukmu. Ketika aku ragu akan komitmen itu, maka aku memohon kepada Tuhan. Karena aku yakin, Dia yang akan lebih kuat menjaganya. Namun, ketika Tuhan tak mau memegangnya, maka aku benar-benar pasrah pada keadaan yang telah ditentukan-Nya. Tapi, untuk memohon kepada-Nya, aku tak pernah lelah. Meski keadaan membuatku tak sanggup lagi mengangkat kepalaku dan kamu pun berlalu dalam sebuah angan yang ku impikan.
Aku tak mau, tapi jika keadaan yang membuatnya? Apa yang harus ku lakukan?
Semua bergantung dari caramu!

Selasa, 17 Desember 2013

New Family, Kayla Hafidzah

Oh iya, saya belum pernah cerita tentang adik baru saya yah :D (artinya saya anak pertama dari 5 bersaudara)
Adik baru saya ini lahir 2 tahun lalu. Beda beberapa bulan setelah saya buat blog ini :D
Nah, ini dia adik cewek saya satu-satunya :)

Namanya Kayla Hafidzah (aku yang ngasih loh) artinya wanita yang terpelihara kecantikannya :)
Dia lahir pada tanggal (2 muharram 1433 H) 28 November 2011 M beda berapa hari doang dari ulang tahun saya :D Umur saya sama dia beda jauh banget (18 tahun coy) Nyokap bokap masih kuat aja -__- Dia bagai bunga diantara kumbang, dia pelipur dalam kegundahan :) Samua tingkah lucunya membuat kita gemes sama dia..

Aku menyimpan harapan besar kepada adik perempuanku satu-satunya ini. Kelak dia akan menjadi penyejuk bagi kedua orang tuanya dan kakak laki-lakinya :)

Dek, semoga kamu tumbuh menjadi wanita yang cantik. Bukan hanya wajah, tapi juga hati dan akhlakmu. Menjadi anak yang shaleha (karena kamu cewekharus tutup aurat, mulai sekarang harrus dibiasain jangan kepang rambut mulu -__-") Pokoknya harus baik dek. Harus ngikutun kaidah-kaidah islam. Berbakti sama orang tua, menghargai dan menghormati yang lebih tua (terutama kakak2mu), sayangi yang lebih muda dan tetap utuhkan CINTA-mu untuk ALLAH swt semata #aamiin ya rabbal alaamiin :)



Senin, 16 Desember 2013

Unek-unek lagi -___-"

Kuingin marah, melampiaskan
tapi kuhanyalah sendiri disini 
Ingin kutunjukkan pada siapa saja yang ada
 Bahwa hatiku kecewa... (ngutip dari lagunya BCL :D hihi)

Gimana yah? Terkadang saya bingung sendiri sama dia. Dia kadang ngeluh dan mikir keras tentang hidupnya. Kesel tau bawaanya -___-" Bukan kesel karena harus mendengar keluh kesahnya, justru saya lebih suka mendengar keluh kesahnya dan bisa menjadi obat yang bisa sedikit melegakan hati dan perasaannya. Tapi, yang bikin kesel itu tuh, kalo dia udah berusaha keras dan ujung-ujungnya usaha yang seharusnya disimpan dan dinikmatinya malah justru ke orang lain...
Aduuuuhhhh, gondok deh gue !
Saya terkadang ingin marah, tapi harus marah sama siapa? Dia ? Orang-oarang yang lebih dipentingkannya? Nggak, saya nggak bisa. Bukan karena tak ada keberanian, tapi lebih kepada siapa saya? Hal yang paling menyakitkan ketika menerima keadaan itu adalah, orang-orang yang dipentingkannya seakan tak pernah peduli sama dia (ntah cuma penilaian gue atau emang iya).
Saya nggak tau, dia bego , bodoh, atau apa sih ? Ngeselin tau :P
Andaikata dia tak pernah peduli sama mereka-meraka yang seakan membuangnya, mungkin aja sekarang apa yang diinginkannya (yang kami inginkan :) suit, suit) satu persatu sudah terwujud, tapi apa? Dia nggak pernah peduli dan terlebih dia nggak pernah peduli dengan apa yang saya bilang ke dia...
Dinasehatin ? percuma.
marahin? makin percuma..
Saya hanya dipandang sebelah mata bray...
Kayak angin lalu gitu deh, padahal itu semua demi diakan. Demi kebaikan dia sendiri...
Ketika dia yang butuh pertolongan dan akhirnya dicampaiiin gitu aja sama mereka-mereka yang udah nikmatin kerja kerasnya dia... Adduuuhhhhh, sakit banget rasanya... Nggak tega banget ngeliat dia digituin..
Perasaaan ini yang kadang buat saya marah, marah pada diri saya sendiri. Kenapa disaat seperti itu saya nggak bisa berbuat apa-apa buat dia? (bisanya cuma manyun doang)
Sampai sekarang tetap aja kayak gini.. Dia lebih mentingin orang lain (intinya itu)...
Hal-hal ini yang bikin saya kecewa luar biasa . Pengen marah, percuma banget. Nggak bakalan ada yangdengerin, nggak bakalan ada yang mau nenangin.. Kangen juga sih sama masa-masa dulu. Tapi mau gimana lagi, waktu berjalan dan Tuhan memainkan skenarionanya :) Tapi saya yakin, ada skenario yang spektakuler yang telah Allah siapkan untuk kita (aamiin)...
Saya sih cuma berharap, dia memenuhi kebutuhannya sendiri sebelum memenuhi kebutuhan orang lain (sama ajakan kalo menganiaya diri sendiri mah kalo kayak gitu)..
Unek-uneknya sampai disini dulu deh (nggak bersambung dan nggak tamat juga :D hihi)
Berharap yang terbaik :)

Sabtu, 07 Desember 2013

Happy Milad IYANK ♡♡♡

Happy birthday to you.. Happy birthday to you..
Happy birthday, happy birthday..
Happy birthday IYANK (ˆ▿ˆʃƪ)   
 
Huft. nggak kerasa udah 20 tahun (arrggghhh , Gue makin tua dan makin banyak dosa  T.T) Tapi, semua ini adalah sesuatu yang harus aku syukuri. Yah, hal spesial untuk hari ini adalah nikmat yang diberikan ALLAH swt. kepadaku.. Sungguh nikmatnya, tidak sebading dengan hal-hal bodoh yang selalu aku lakukan selama hidupku #nyesel.

   Setidaknya tahun ini dan tahun-tahun selanjutnya harus lebih baik dari tahun kemarin.. Kita nggak tau, kapan kita nggak ada lagi di dunia ini? #misteri
    Aku bersyukur banget diberi kesempatan oleh Allah hingga detik ini. Syukron ya Rabb. Untuk semua yang telah Engkau berikan kepadaku.. Untuk kehidupanku dan orang-orang yang ada didalamnya. Terima Kasih :)Aku nggak berharap hal yang macam-macam kok #agak perez juga nih# :D
  
  Aku hanya berharap dari lubuk hati paling dalam, sebuh harapan yang selalu ku ucapkan. Aku ingin lebih baik, aku ingin lebih baik dari segala hal. Tentang Agamaku, dan kehidupanku yang sekarang ini #mywish
  Usia 20, usia yang bisa dibilang menuju kedewasaan. rasanya nggak ingin juga jika menginggat semua masa kecil da remajaku :D Tapi, aku ingin bisa lebih dewasa, lebih bijak menanggapi segala hal, dan tentu ingin imanku lebih kuat.   Bismillah :) Segala sesuatu diumurku yang sekarang ini dan seterusnya akan menjadi lebih baik. Insya Allah #aamin                   

Senin, 04 November 2013

CERMIN (Cerita Mini)


Kesedihan Arinda

Cerita ini hanya fiktif belaka, apabila terdapat kesamaan nama, tokoh, tempat, dan peristiwa. Bukan hal itu yang dimaksudkan. Itu adalah unsur ketidaktahuan dan ketidaksengajaan penulis :D So, enjoy and check it dot :)
*****

“Berharga mana apa yang aku kasih ke kamu dengan semua barang-barang, teman-teman, dan kesibukan kamu itu? Arrgghh, semestinya aku tidak bertanya seperti itu. Aku tahu semua yang aku berikan kepadamu tak pernah kamu anggap dan sama sekali tak berarti apa-apa bagimu.” Arinda kembali meneteskan air mata. Dia tidak menyangka hubungan yang dirajutnya bersama Fahri kekasihnya akan berakhir seperti ini.

Rinda kembali memejamkan matanya yang berlinang air mata itu. Sebuah memori kembali terlintas dalam kenangan pikirannya. Memori yang membuat hatinya teriris, ketika Fahri lebih memilih temannya daripada dirinya dan kini teman yang dibanggakannya itu mengkhianatinya. Bagaimana mungkin Rinda tidak merasa sakit dengan kejadian itu? Kejadian yang tak bisa dilupakannya. Pilihan Fahri yang selalu membuatnya kecewa.

Air mata Arinda menetes membasahi bantalnya. Dibalik matanya yang terpejam, air mata itu terus mengalir. Kesakitan yang dirasakannya tak dapat dilupakan. “Aku sudah memberikan semua kepadamu, kasih sayangku, perasaanku yang tulus. Tapi, kenapa kamu memperlakukan aku seperti ini?” dia bergumam dalam tangisnya.

Kejadian yang tak jauh berbeda, ketika Rinda memberi pilihan kepada Fahri. Memilih antara dirinya dan kegiatan organisasinya. Fahri kembali mencampakannya. Begitu sakit hati Rinda mengingat semua hal itu.  Ini bukan yang pertama ataupun kedua kalinya. Sudah sering Fahri membuatnya kecewa. Kebersamaan indah yang pernah dirajutnya bersama Fahri tak bisa lagi menghapuskan rasa kecewanya. Kata-kata mesra yang dilontarkan oleh Fahri yang dapat membuatnya tersenyum, kini tak berguna lagi. “Aku akan mencoba menjadi imam yang terbaik untukmu.” Sebuah janji yang dilontarkan Fahri saat pertama mereka jadian. Dia menaruh harapan besar dan kepercayaan kepada Fahri. Tapi, semua harapan itu sirna. Hal itu hanya sekedar janji belaka. Janji palsu yang terlontar dari mulut manis Fahri.

“Aku tak memiliki apa-apa dan dengan gampangnya kamu mencampakan aku.” Ucapnya sambil terisak. Hidup Rinda seakan dibuat berantakan oleh orang yang semestinya mendekap dirinya dengan penuh kasih sayang. Rasa sayang Arinda terhadap Fahri hanya bertepuk sebelah tangan. Fahri hanya mempermainkannya. Dia hanya kesenangan sesaat bagi Fahri. Hatinya semakin sakit menghadapi kenyataan pahit ini. “Jangan nangis lagi! Lupain dia, Rin.” Saran Anggi sahabat Arinda. Saran itu tiba-tiba terlintas dalam benaknya.

Arinda sudah muak dengan sikap Fahri terhadapnya. Keputusan untuk berpisahpun telah diambilnya. Komitmennya bersama Fahri kini hanya tinggal kenangan saja. Rinda menyeka air matanya yang sedari tadi mengalir bak aliran air sungai. Dia beranjak dari pembaringannya. “Life must go on Rinda. Jangan tangisi dia yang tak pernah peduli kepadamu.” Dia mencoba menguatkan dirinya kembali. Dia menghela napas panjang dan sebuah senyum terlukis dibibirnya lagi. “Ini hanya masalah waktu,” gumamnya.

Forget the memories !

Lumpuhkanlah ingatanku, hapuskan tentang dia..
Hapuskan memoriku tentang dia..
Hilangkanlah ingatanku, jika itu tentang dia..
Kuingin ku lupakannya..

Hufft, numpang nyanyi dulu nih :D
Kayaknya isi blog saya untuk beberapa saat ini temanya galau-galauan deh :D But, calm ! Ini adalah proses penyesuaian kesendrian aja (gaya banget gue). Berharap nggak berlama-lama di posisi ini . Nyeesek ! Kita nggak pernah tau apa yang orang lain pikirkan dan rasakan ?
Ini tentang kekuatan hati , ketika kamu menyanyangi seseorang yang bisa jadi orang itu nggak sayang sama kamu nggak kebayangkan sakit hatinya kayak gimana ? Apalagi , jika kamu hanya untuk permainan hati saja . wuiihh , makin sakit hati tuh..

Orang-orang disekitarku mungkin bisa berkata "hilang 1 tumbuh seribu" (kata temen gue) Itu kalo tumbuh , kalo semuanya layu, yah nggak bisa . Nggak segampang itu untuk MOVE ON.. Butuh waktu dan tentunya proses adaptasi yang luar biasa . Saya ingat ketika, kata sayang itu terlontar darimu.. Aku butuh waktu beberapa hari untuk memutuskan. Itu termasuk proses adaptasi MOVE ON :D Karena aku tidak ingin, ketika hubungan itu terjalin ada titik celah masa lalu yg masih bisa mengintip hari-hari kita bersama (itu tentang hatiku, entah denganmu?)

Yah, aku mencoba menetralisis hatiku dari segala hal tentangnya yang dulunya kusimpan rapi... Itu hanya untuk hubungan kita yang lebiih baik :) Tentu saja aku tidak pernah mengira akan berrakhir seperti ini.. Didn't is my mind..  Ini luka hati yang paling mengiris.. Tapi untung aja, hatiku masih kuat menahannya (meskipun nangis-nangis)... Aku mencoba menyembunyikan semua rasa ini dari orang-orang disekelilingku. Taapi, nggak tau darimana mereka seakan membaca beban hati dan pikiran yang menggerogotiku...

Temen-temen di kampus aja bilang "disaat seperti ini, kamu masih bisa senyum yah, tertawa bersama" (mereka nggak tau kalo hati gue nangis). Ku katakkn kepada mereka, "seandainya hanya dengan memegang seseorang kita bisa merasakan sakitnya, maka kalian akan menangiis ketika memegangku" :)
Aku mencoba kuat untuk melupakan hal-hal bersamamu selama satu tahun lebih ini..

(nyanyi lagi ahh)
Lumpuhkanlah ingatanku, hapuskan tentang dia..
Hapuskan memoriku tentang dia..
Hilangkanlah ingatanku, jika itu tentang dia..
Kuingin ku lupakannya..
Kau diamkan aku..
Kau tinggalkan aku..
>>GEISHA : Lumpuhkanlah ingatanku<<

Aku tak ingin meratapinya. Life must go on ! Meskipun tak akan sama dengan kondisi normalku, namun seetidaknya aku menjalani kehidupanku ;)

Jumat, 01 November 2013

Ini perasaanku yang tak akan pernah kau pahami, sebelum kau merasakannya.

Hari ini keputusan buat jalan sendiri2 udah deal..
Nyesek? Iyalah, pasti. Nyesel? Mau d apalagi. Ini kenyataan yang emang harus diterima. Baik gue maupun elo..
nggak pengen sakit hati lagi, nggak pengen kecewa lagi dgn sejuta harapan yang kamu kasih (sama aja lo kayak cowok lain PHP).
Rasanya pengen gila.. Arrrggghhhh..
Ini karena gue nggak tau gimana jadinya kehidupan esok tanpa elo di dekat gue.. Tapi, gue nggak bakalan balik. Iya, nggak akan balikan lagi sebelum semua janji2 kamu di tepatin !
Kali ini gue kembali mencoba egois setelah sekian lama lo (yang merasa ngertiin gue) nggak pernah mengerti tentang apa yg gue rasain...
Lo selalu bilang kalo gue yg nggak pernah ngertiin alo... Sebenarnya sangat mudah untuk memahamimu, jika saja kamu bisa memahami aku..
Tapi sayangnya nggak.. Lo nggak pernah bisa dan nggak pernah mau memahami gue..
Ahh, bulshit !
Semua yg lo katain itu bulshit ! Pengen banget gue benturin nih kepala keras22 biar gue lupa semua tentang lo dan kenangan (gue sebut kenangan, nggak tau kalo sama elo) antara kita...
Gue pengen memungut kembali memori22 tentang dia yang udah gue buang percuma demi elo..
Gue pengen dia kembali ada dikehidupan gue... meski harus menunggu lama, setidaknya dia tak mengumbar janji politik...
Arrgggghhh.....
Berharap ketika besok gue terbangun semua tentang elo udah hilang dari ingatan gue....
I want to start my life again without you...
I will not go back into place shedding million promise.

Jumat, 04 Oktober 2013

Nggak nyangka:D

Udah seminggu sejak ketemu sama dia..
rasanya ketemu sama mantan gebetan tuh kayak main roller coster dengan ketinggian yg setinggi_tingginya, dumba2 geleter cuy alias deg-degan yang superduper :D haha #lebaygue
Sumpah yah, nggak nyangka banget setelah sekian lama ngerencanain pengen ketemuan dan nggak pernah jadi, akhirnya saya dipertemukan dengan cara yang tidak terduga, dikegiatan Temu Orientasi Pramuka Peduli Sul-sel at Benteng Somba Opu..
Sejak ketemu sama dia, jumat kemarin, kenangan dulu tentang kami (iyah, kami. aku dan dia) kayak dikumpulin satu persatu.

Nggak tau harus cerita gimana? Yang ada dikepala saya cuma eksperi kaget gue sendiri yg pengen banget gue lihat..
Nggak nyangka banget oiii, apalagi pas ketemu sama dia sayanya lagi bareng pacar nih. Asli, gagu juga :D hihi. #maafsayang# Salah dia sendiri juga sih, saya diajakin kepelatihan itu, padahal saya nggak mau tuh dan nggak mau banget ketemu orang2 sombong yg sok penting padahal nggak. Tapi beruntungnya, ketemu dia yang bisa mencairkan suasana hati yang lagi kusut kayak benang gara-gara datang ke tempat itu. haha (berharap nggak ada yang jealous baca tulisan ini)
Pas ketemu dia, kalimat pertama yg dilontakan cuma pertanyaan "berapa tahun?" dan saya jawabnya dengan agak jaim "nggak tau". Padahal nih yah, saya udah nunggu bertahun2 #lebaylagi#
ngobrol berdua bareng dia rasanyya nggak percaya banget (sampai sekarang aja kayak aneh rasanya udah ketemu dia). Don't worry, rasa itu udah hilang ditenggelamin dalam lautan waktu meskipun bekasnya akan muncul kepermukaan, itu tidak akan mengubah keindahan laut yg saya ibaratkan sebuah kebahagian :)

Dan sekali lagi saya bilang, nggak nyangka banget bisa ketemu sama dia :D Kenangan tentang kami yah kembali muncul untuk memberikan senyum dan menunjukkan betapa bodohnya aku :D hehe. Kenangan yang mulaiku pungut satu persatu. Ibarat cermin yang pecah, belingnya dipungutin terus diitempelin lagi jadi satu cermin, dan tentunya cermin itu nggak utuh lagi sepeti sebelum dia dipecahkan.
 
It is a past that would come back anytime remembered and gave the story to life pieces that make history.

Dan ku katakan, kembalinya dia masalaluku tak mengubah pendirianku bersama kamu yang sekarang... Untuk soal ini, lagunya Fatin Sidqia Lubis yg judulnya "Aku Memilih Setia" paling tepat deh :D hahaha
Oke, the end saya mau nginget2 kenangan lagi, kali aja ada yg bisa buat gila gara2 senyum2 sendiri :D hahaha
Bye.. Bye..

@onlyank  

Selasa, 01 Oktober 2013

WebcamMax with Itha, Hera, Idha :)


 Kesenangan bareng Ita (yg nggak make jilbab), Hera (jilbab ungu), Idha (yg jilbab coklat #fotonyacumasatu#), dan Saya sendiri (yg make jilbab hitam)...
Cekitdot...