Minggu, 13 November 2011

Untuk direnungkan :)

Cerita mahasiswa Indonesia di Ausie (Nyataa)
Suatu pagi, kami menjemput seseorg klien di bandara. Org itu sdh tua, kisaran 60 thn, pengusaha asal Singapura, beliau menceritakan pengalaman22 hidupnya. Beliau berkata, "Ur country is so rich!" Ah biasa banget denger kata22 itu. Tapi tunggu dulu."Indonesia doesn't need ...the world, but the world needs Indonesia,"lanjutnya. "Everything can be found here in Indonesia,U don't need the world."

"Mudah saja, Indonesia paru22 dunia. Tebang saja hutan di kalimantan, dunia pasti kiamat.
Dunia yg butuh Indonesia! Singapura is nothing, we can't be rich without Indonesia 500.000 org Indonesia berlibur ke Singapura tiap bulan. Bisa terbayang uang yg masuk ke kami, apartemen22 terbaru kami yg beli org22 Indonesia, ga peduli harga selangit, laku keras.
Lihatlah RS kami, org Indonesia semua yg berobat.
Terus, kalian tau bagaimana kalapnya pemerintah kami ketika asap hutan Indonesia masuk? Ya, bener22 panik. Sangat terasa, we are nothing.
Kalian tau kan kalo Agustus kemarin dunia krisis beras. Termasuk di Singapura dan Malaysia? Kalian di Indonesia dgn mudah dpt beras. Liatlah negara kalian, air bersih di mana22, liatlah negara kami, air bersih pun kami beli dari Malaysia.

Saya ke Kalimantan pun dlm rangka bisnis, kerena pasirnya mengandung permata. Terliat glitter kalo ada matahari bersinar. Penambang jual cuma Rp 3rb/kg ke pabrik china, si pabrik jual kembali seharga Rp 30rb/ kg. Saya liat ini sbg peluang. Kalian sadar tidak kalo negara22 lain selalu takut meng-embargo Indonesia!

Ya, karena negara kalian memiliki segalanya. Mereka takut kalau kalian mnjadi mandiri, makanya tidak di embargo. Harusnya KALIANLAH YG MENG- EMBARGO DIRI KALIAN SENDIRI. Belilah pangan dr petani22 kita sendiri, belilah tekstil garmen dr pabrik22 sendiri. Tak perlu impor kalo bsa produk sendiri. Jika kalian bs mandiri, bisa MENG- EMBARGO DIRI SENDIRI, INDONESIA WILL RULE THE WORLD!! Plis share ya biar sampe ke seluruh bangsa Indonesia...
Cc : http://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=2237073250398&id=1354991633&notif_t=feed_comment_reply
Kak Syarifah Alawiyah (Ketua Dewan Nasional)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar